PortalLombok.com – Jelang masa akhir jabatan Gubernur NTB Dr. Zulkieflimansyah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Nusa Tenggara Barat (DPRD NTB) kantongi 8 usulan nama yang akan menjabat sebagai Penjabat Gubernur NTB sementara.
Tahapan Penjabat Gubernur NTB akan direkomendasikan oleh DPRD NTB, untuk memimpin Provinsi Nusa Tenggara Barat sementara dalam masa akhir jabatan hingga Pemilihan umum 2024.
Tahap penjabat Gubernur NTB yang akan direkomendasikan oleh DPRD NTB di ungkap masih dalam proses, namun terdapat 8 nama yang telah masuk dalam usulan ke DPRD NTB.
DPRD NTB hingga saat ini menyatakan belum menerima surat regulasi teknis terkait mekanisme teknis Penjabat Gubernur dari Kementerian Dalam Negri, namun delapan nama telah dipastikan telah masuk ke DPRD NTB.
Hal ini disampaikan langsung oleh Wakil Ketua DPRD NTB, Furqoni Farinduan saat ditemui awak media usai gelaran rapat paripurna pada Rabu 5 Juli 2023.
baca juga : NTB Darurat TPPO, Ketua DPRD NTB Prihatin, Himbau Masyarakat Hati-Hati Pilih Agen
“Sudah,sudah ada delapan nama yang telah masuk,saat ini DPRD hanya menerima saja nama nama usulan ,kita terima saja semua,karena kita masih meminta acuan format tata dalam rekomendasi Penjabat Gubernur NTB,” ungkap Furqoni Farinduan saat diwawancara wartawan, Kamis 6 Juli 2023.
Menurut Furqoni Farinduan, nama-nama yang diterima ada yang berasal dai internal NTB dan eksternal NTB, dan telah memiliki kriteria untuk menjadi Penjabat Gubernur NTB.
“Nama nama ada yang berasal dari internal NTB dan eksternal NTB, di mana internal adalah orang orang yang asli dari daerah,baik yang berkarya di daerah ataupun pusat, ada juga rekomendasi dari pihak eksternal, orang yang bukan dari daerah tapi memenuhi kriteria bagi Penjabat Gubernur NTB,” tambah Farin saat diwawancara.
Farin juga menjelaskan nantinya DPRD NTB akan memberikan rekomendasi 3 nama calon Penjabat Gubernur NTB ke pusat berdasarkan acuan rekomendasi dari pusat.
“Nantinya orang orang yang layak ini kita diskusikan di DPRD NTB,k ita serap menjadi 3 nama, ini kemudian kita kirimkan ke pusat” ucap Farin.
Selain itu wakil ketua DPRD NTB dari fraksi Gerindra ini juga berharap, kedepannya siapapun yang nantinya direkomendasikan oleh DPRD NTB untuk Penjabat Gubernur NTB adalah sosok yang bebas dari tekanan politik.
Adapun beberapa nama yang telah masuk dalam usulan di DPRD NTB, dari eksternal maupun internal hingga saat ini adalah Lalu Gita Aryadi (Sekda NTB), Lalu Niqman zahir (Sekjen DPD RI), dan Prof.Masnun (Rektor UIN), hingga Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gunawan Suswantoro.
“Ada miq man,ada pak sekda,ada sesmenpora,ada pak rektor,semuanya kita masukkan” pungkasnya menambahkan.
Seperti diketahui sisa masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB periode 2018-2023, yang akan segera berakhir beberapa bulan lagi. Masa jabatan Gubernur NTB Zulkieflimansyah dan Wagub NTB Sitti Rohmi Djalilah akan berakhir 19 September 2023.
Baca juga : Pro Kontra Wisuda Tingkat TK, SD, SMP dan SMA, Ketua DPRD NTB: ‘Itu Pemborosan’
Sehingga diperlukan Penjabat Gubernur sementara untuk memimpin Nusa Tenggara Barat hingga masa Pemilihan Umum (Pemilu) berlangsung yang akan direncanakan akan berlangsung pada 14 Februari 2024.***
(RV)
