PortalLombok.com – Netizen gruduk instagram resmi Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim, soroti pesta kelulusan wisuda yang kini dilakukan mulai dar TK,SD, SMP hingga SMA.
Tradisi wisuda yang biasanya hanya dilakukan untuk mahasiswa Perguruan Tinggi, kini mulai diadakan sejak menempuh pendidikan mulai dari TK, SD, SMP, hingga SMA.
Hal ini pun kini menjadi sorotan netizen karena dianggap menjadi beban, bahkan bikin susah orang tua, dimana momen wisuda anak bukanlah hal yang murah.
Hal ini menjadi ramai sebelumnya viral di media sosial seorang anak yang tidak menggunakan toga saat melakukan upacara wisuda di TK nya karena sang ibu yang tidak mampu membayar.
Bahkan penghapusan upacara kelulusan wisuda dari TK hingga SMA juga ramai dibicarakan di media sosial dan menjadi trending di twitter Indonesia.
Kini netizen berama-ramai geruduk akun instagram resmi Mendikbudristek Nadiem Makarim minta untuk upacara kelulusan wisuda dari TK, SD, SMP hingga SMA untuk dihapus karena hanya menjadi beban dan bikin susah orang tua.
Postingan terakhir Nadiem Makarim dipenuhi komentar netizen yang menuntut untuk menghapus fenomena wisuda dari TK hingga SMA, dan segera menerbitkan kebijakan atau edaran resmi agar kegiatan tersebut dihapus.
Sejumlah netizen menuliskan jika banyak biaya yang dikeluarkan untuk pelaksanaan wisuda anak, terlebih sang anak juga harus melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi.
” Assalamualaikum pak, Mohon hapuskan wisuda jenjang PAUD-TK-SD-SMP-SMA dengan dengan dibuatkan edaran resmi SK Kemendikbud, Pak! meresehakn sekali, tolong pak,!” tulis pemilik akun instagram @mohekamwar, dikutip dari komenan postingan instagram @nadiemmakarim, Jumat 16 Juni 2023.
“Hapuskan wisuda dari TK,SD,SMP, SMA, biaya sewa gedung mahal, belum tour ke Bali, Jogja, bagi yang tidak mampu diwajibkan bayar walaupun tidak ikut, sampai orang tua minjem uang kesana-kesini, sampai ada yang pinjem di rentenir,” tulis pemilik akun instagram @handayani2382.
“Hapus wisdua TK, SD, SMP, dan SMA pak, hanya memberatkan orang tua, belum biaya sekolah untuk ke jenjang berikutnya, belum untuk peralatan dan kelengkapan sekolah,” tulis pemilik akun instagram @duwiana_.
“Hapuskan wisuda TK sampai SMA dong pak, gag semua wali murid mampu untuk acara wisuda, nyewa gedung bahkan kadang di hotel,” tulis pemilik akun instagram @paundra.ab.
Baca juga : Alami Krisis Populasi Parah, 450 Sekolah di Jepang Sepi Peminat, Kini Tutup Permanen
Hingga berita ini dinaikan belum ada tanggapan dari Nadiem Makarim terkait permohonan masyarakat untuk menerbitkan aturan penghapusan upacara kelulusan wisuda jennjang TK, SD, SMP, hingga SMA.***
(PL-01)
Sumber: Instagram.com/@nadiemmakarim
