PortalLombok.com – Berikut rincian karir Kurnia Meiga mantan kiper Timnas Garuda, yang kini harus melelang, medali, jersey dan piala yang didapat saat berkarir di dunia sepak bola.
Kurnia Meiga mantan kiper Timnas Garuda Indonesia kini dalam kondisi memprihatinkan karena butuh tambahan uang untuk pengobatannya.
Mantan Timnas Garuda Kurnia Meiga terpaksa melelang, medali, jersey dan pialanya untuk tambahan biaya pengobatan penaykit yang dideritanya sejak tahun 2017.
Memiliki banyak prestasi dalam dunia sepak bola, kini Kurnia Meiga kesulitan keuangan untuk biaya pengobatan dirinya.
Kurnia Meiga pria memiliki karir cemerlang dalam dunia Sepak Bola, tidak hanya karir di dalam klub saja, mantan kiper Timnas juga memiliki karir yang membanggakan untuk liga Internasional.
Kurnia Meiga yang memiliki nama asli Kurnia Meiga Hermansyah pernah bermain sebagai kiper di klub Arema dan Timnas Garuda.
Arema tertarik padanya karena Kurnia Meiga merupakan pemain tim nasional Indonesia U-19. Kurnia adalah adik kandung dari Achmad Kurniawan yang juga merupakan penjaga gawang dari Arema.
Pada tahun 2016, ia menjalani trial bersama klub Jepang, Gamba Osaka. Namun setelah masa trialnya selesai, Meiga memutuskan untuk kembali bergabung dengan Arema Cronus.
Berikut Karir Kurnia Meiga dalam dunia Sepakbola yang perlu kamu ketahui sebelum saat ini ia meutuskan melelang medali, jersey dan pialanya untuk berobat, dikutip dari berbagai sumber, Sabtu 18 Maret 2023.
Karir Klub
Dalam dunia sepak bola Kurnia Meiga hanya bermain untuk Arema selama masa karier profesionalnya.
Di Arema, Kurnia Meiga sempat menjadi kiper kedua setelah kakak kandungnya, Achmad Kurniawan.
Pertandingan terakhirnya adalah saat bertandang dan menang 1–2 dari klub sepak bola Barito Putera pada Liga 1 2017, sebelum akhirnya terhenti karena didiagnosa mengidap penyakit mata, Papilledema.
Karir Internasional
Kurnia Meiga pertama kali dipanggil tim nasional senior pada Kejuaraan Suzuki AFF 2010 sebagai penjaga gawang ketiga setelah Markus Haris Maulana dan Ferry Rotinsulu.
Kurnia melakukan pertandingan pertamanya untuk Indonesia pada Kualifikasi Piala Asia AFC 2015 melawan Arab Saudi, ia kebobolan 2 gol pada pertandingan itu.
Pertandingan keduanya tercatat saat melawan Belanda, dia membuat penyelamatan gemilang pada babak pertama sebelum kebobolan dua gol oleh Siem de Jong dan satu gol oleh Arjen Robben.
Selama karirnya di dunia Sepak Bola Kurnia Meiga telah membela Timnas Garuda sebanyak dua puluh kali dan ikut menyumbang medali perak pada Asean Games tahun 2011 dan 2013, medali perak untuk untuk ISSF tahun 2013, dan runner up paiala AFF tahun 2010 dan 2016.
Tidak hanya hal tersebut Kurnia Meiga pernah mendapatkan banyak penghargaan di antaranya Pemain terbaik Liga Super Indonesia tahun 2009–2010, Penjaga gawang terbaik Kejuaraan AFF pada tahun 2016, Best XI Kejuaraan AFF tahun 2016 dan Best XI Federasi ASEAN tahun 2017.
Baca juga : Angkat Koper, Dua Anggota DPRD NTB Ini Resmi Diberhentikan Dan Digantikan, Siapa Saja?
Namun sayangnya Kurnia Meiga harus melepas karirnya pada ada Liga 1 2017, Meiga harus menepi dari dunia sepak bola karena didiagnosa Papilledema atau gangguan fungsi mata.
Kini lebih ironi Kurnia Meiga kekurangan biaya untuk berobat yang membuatnya memutuskan melelang semua medali, jersey dan piala yang didapatkannya saat kejayaannya di dunia sepak bola.***
(PL-01)
Sumber : Berbagai Sumber
