Free Porn
xbporn

https://www.bangspankxxx.com
Minggu, September 8, 2024
BerandaLombokHarga Sembako Melambung, Pemprov NTB Gelar Pangan Murah Untuk Kendlaikan Inflasi

Harga Sembako Melambung, Pemprov NTB Gelar Pangan Murah Untuk Kendlaikan Inflasi

PortalLombok.com – Sejak memasuki bulan Ramdhan tahun 2024 harga sembako pangan di pasaran alami kenaikan harga yang tidak signifikan, sehingga perlunya pengendalian yang dilakukan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (Pemprov NTB).

Banyak hal yang menjadi faktor kenaikan harga pangan di Nusa Tenggara Barat mulai dari kondisi cuaca yang mempengaruhi hasil panen hingga pengiriman ke luar daerah atau pulau Jawa.

Kondisi ini tentunya menjadi atensi Pemprov NTB khususnya Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Nusa Tenggara Barat untuk mengendalikan harga agar masyarakat dapat membelinya dengan harga murah atau kembali stabil atau normal.

Pemerintah Provinsi NTB melalui Dinas Ketahanan Pangan Provinsi NTB melaksanskan kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang berlangsung di Lapangan Karang Pule, Kecamatan Sekarbele, Kota Mataram, Rabu 20 Maret 2024 .

Baca juga : Harga Beras Mulai Alami Penurunan, DPRD NTB Ingatkan Jangan Banyak Pengiriman Keluar

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Prov NTB, Abdul Azis mengatakan, bahwa tujuan kegiatan ini untuk mendekatkan layanan kepada masyarakat sehingga memperoleh harga yang murah, serta untuk pengendalian inflasi daerah.

“Kegiatan ini tentunya agar masyarakat mendapatkan pelayanan dan memperoleh harga yang murah,” ungkap Kpela Dinas Ketahanan Pangan NTB Abdul Aziz dalam keteranan persnya dikutip dari ntbprov.go.id, Rabu 20 Maret 2024.

Ia menjelaskan, bahwa ketahanan pangan yang paling penting adalah semua pemerintah daerah Provinsi/Kabupaten/Kota harus memiliki cadangan pangan yang cukup, baik dalam rangka penanganan rentan rawan pangan maupun penanganan bencana alam.

Kedua, terkait gerakan Diversifikasi pangan merupakan upaya untuk mendorong masyarakat agar memvariasikan makanan pokok yang dikonsumsi sehingga tidak terfokus pada satu jenis saja.

“Jangan terlalu banyak makan nasi, harus diselingi dengan yang lain agar kebutuhan energinya terpenuhi,” ungkapnya.

Keamanan pangan juga tidak kalah penting, baik di pre market dan pos market. pre market yang akan di pasarkan sedangkan pos market yang sudah ada dipasar pasar tradisional.

Baca juga : NTB Lumbung PMI, Pemprov NTB Buat Program Pemberdayaan

“Melalui pre market dan pos market kita intens melakukan pengujian bahan pangan tersebut aman untuk dikonsumsi,” jelasnya.

Gerakan Pangan Murah diselenggarakan di seluruh Kabupaten/Kota, sehingga seluruh masyarakat dapat memperoleh bahan pokok dengan harga terjangkau.***

(RV46)

Sumber : ntbprov.go.id

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments